Adil untuk Kemanusiaan

Suatu hari dua tahun lalu, di sebuah hotel bintang lima di pusat perkantoran jalan Sudirman Jakarta. Saya dan teman-teman sekantor sedang melakukan pembahasan mengenai Rencana Kerja lembaga kami untuk 3 tahun ke depan.

Saat berada di lobi hotel, tiba-tiba masuklah beberapa orang dengan wajah dan penampilan orang-orang dari negeri Arab. Baik perempuan maupun laki-laki terlihat demikian adanya. Mereka pun terlihat seperti keluarga. Lalu salah seorang teman yang sangat bersemangat kalau bicara tentang HAM dan keadilan jender berujar: "Dasar Arab!" Sinis sekali ucapannya. Ia sangat benci pada masyarakat Arab dan kebudayaannya.

Read More......