Saya baru saja mengikuti presentasi teman sekantor tentang perjalanannya ke beberapa negara bagian di Amerika. Ia mengunjungi sekitar 30 organisasi non profit di sana.
Ada banyak pelajaran mengenai gerakan organisasi non profit dari cerita yang saya dapat, namun ada satu hal yang sangat mengagetkan. Salah satu organisasi yang dikomandani oleh seorang perempuan, berkutat pada isu perdagangan manusia (trafficking). Jika di Indonesia lebih banyak perempuan yang masih anak-anak yang diperdagangkan, terutama untuk industri hiburan, dan lebih khusus lagi menjadi perempuan penghibur. Organisasi yang diceritakan oleh taman saya ini menangani perdagangan bayi. Bayi tersebut diperjual beli untuk memuaskan nafsu seks laki-laki bejat dan setan berbentuk manusia.
09Jan
Subscribe to:
Posts (Atom)